[Sabtu, 8/5 04.50] +62 812-...4-..1: *NUTRISI PAGI*
*KITAB MUKASYAFATUL QULUB*
*BAB 16*
*SETAN*
*Edisi 90*
Wajib bagi seorang mukmin untuk mencintai ulama dan orang-orang saleh, senantiasa berkumpul dengan mereka, bertanya
tentang hal-hal yang tidak dapat dihindarkan dari dirinya, mene-
rima nasihat dari mereka, menjauhi perbuatan-perbuatan yang
tidak baik dan menganggap setan sebagai musuh. Sebagaimana
firman Allah Swt.:
إن الشيطان لکم عدو فا تخذوه عدوا .
"Sesungguhnya setan adalah musuh bagimu, maka anggaplah/jadikanlah dia sebagai musuhmu." (QS Fathir: 6)
Yakni musuhilah setan dengan berbakti kepada Allah, jangan sampai engkau mengikutinya dalam melakukan maksiat-maksiat kepada Allah dan hendaklah kamu selalu waspada dari setan dalam semua keadaanmu, baik dalam perbuatan maupun iktikadmu dari relung hatimu. Apabila kamu mengerjakan suatu amal, pandai-pandailah kamu untuk itu. Karena kadang-kadang setan menyertakan riya' di dalamnya dan menghiasi perbuatan-
perbuatan jahat dalam pandanganmu. Mohonlah pertolongan
kepada Tuhanmu untuk mengalahkan setan itu. Berkata Abdullah bin Mas'ud ra., "Rasulullah Saw.membuat sebuah garis di depan kami dan bersabda, 'Ini adalah jalan Allah'." Kemudian membuat beberapa garis lagi di sebelah kanan garis itu dan beberapa garis di sebelah kiri dari itu pula. Beliau bersabda, "Garis-garis ini adalah beberapa jalan, pada setiap jalan itu terdapat setan yang selalu mengajak kepadanya." Kemudian beliau membaca ayat
وَاَنَّ هٰذَا صِرَاطِيْ مُسْتَقِيْمًا فَاتَّبِعُوْهُ ۚوَلَا تَتَّبِعُوا السُّبُلَ فَتَفَرَّقَ بِكُمْ عَنْ سَبِيْلِهٖ ۗ
Al an am 153..
Artinya...ikuti besok
.
*Semoga kita senantiasa ditunjukkan kepada jalan yg lurus...Aaminn...*
*Surabaya,26 Romadan 1442 H/8 Mei 2021 M*
زینی الیاس
0 komentar:
Posting Komentar