Jadual IMSAAK Kabupaten Lamongan, Romadlon 2021

Jadual IMSAAK Kabupaten Lamongan,  Romadlon 2021
PCNU Lamomgan

Kamis, 18 Maret 2021

Mukaasyafatul Quluub Bab 8, Edisi 40. Taubatan Nasuuha Menjadikan Diri Bagaikan Terlahir Kembali

 *NUTRISI PAGI*

*KITAB MUKASYAFATUL QULUB*

*BAB 8*

*Edisi 40*

....Yakni menghapuskan apa yang mereka kerjakan dengan

menerima tobat. Nabi Muhammad Saw. bersabda, "Orang yang

bertobat dari dosa seperti orang yang tidak ada dosa baginya.

Diceritakan bahwasanya ada seorang laki-laki yang setiap

kali melakukan sebuah dosa, dia selalu mencatat dosanya itu da-

lam pembukuan. Pada suatu hari dia melakukan sebuah dosa, dibukalah pembukuannya supaya dia dapat menuliskan itu di

dalamnya. Tetapi dia tidak menemukan di dalamnya kecuali

tertulis firman Allah Swt.:

 فَاُولٰۤئِٕكَ يُبَدِّلُ اللّٰهُ سَيِّاٰتِهِمْ حَسَنٰتٍۗ .

"Maka mereka itu, kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan." (QS. Al-Furqan: 70)

Yakni Allah mengganti syirik dengan iman, zina dan maksiat

telah diampuni diganti dengan sikap menjaga diri dan taat.

Sesungguhnya Umar bin Khattab ra. suatu ketika lewat di

sebuah jalan dari jalan-jalan di Madinah, berpapasanlah dengannya seorang pemuda yang sedang membawa sebuah botol di

bawah bajunya. Umar berkata, "Wahai pemuda, apakah yang

kau bawa di bawah bajumu?" Padahal yang ada di dalam botol itu adalah arak, maka pemuda itu merasa malu untuk mengatakan

'Arak'. Dia berkata dalam hatinya, "Ya Tuhanku, janganlah Engkau buat malu aku di muka Umar, jangan Engkau buka rasa maluku dan tutupilah aku di hadapan Umar, maka aku tidak akan

minum arak lagi untuk selamanya." Kemudian dia berkata, "Hai

Amirul Mukminin, yang aku bawa ini adalah cuka." Umar berkata

lagi, "Coba perlihatkan kepadaku sehingga aku dapat melihat-

nya." Lalu dia membukanya di hadapan Umar dan benariah apa

yang dilihat Umar adalah cuka. Renungkanlah, ada makhluk yang bertobat karena takut kepada makhluk yang lain, lalu Allah Swt. merubah araknya menjadi cuka karena Dia mengetahui

keikhlasan tobat dari orang itu. Apabila ada orang yang durhaka

dan miskin dari perbuatan baik bertobat dari perbuatan perbuatan

yang jahat, dengan tobat yang benar (sungguh-sungguh) dan dia.....


*Semoga kita menjadi hamba yg benar2 bertobat..Aaminn..*


*Surabaya,5 Sya'ban 1442H/19 Maret 2021M*

زینی الیاس

0 komentar:

Posting Komentar