[Jum'ah, 23/4 04.48] +62 812-...4-..1: *NUTRISI PAGI*
*KITAB MUKASYAFATUL QULUB*
*BAB 13*
*Edisi 75*
Lanjutan
اخلق بمن رضى الخيانة شيمة #
أن الایری الاصريع حوادث
مازالت الأزراء ينزل بؤسها #
أبدابغادرذمة اوناکث
"Alangkah rusaknya perangai orang yang puas dengan khianat,
dia tidak akan melihat kecuali kejadian-kejadian yang memukul.
Tidak henti-hentinya bencana akan turun selama-lamanya pada orang yang culas dalam menjaga kepercayaan atau orang yang
merusak (mengingkari) perjanjian.
Rasulullah Saw.bersabda, "Seorang mukmin ditabiatkan dengan
segala macam budi pekerti selain khianat dan bohong." Bersabda
Rasulullah Saw., "Tidak putus putusnya umatku dalam kebaikan selagi mereka tidak memandang amanat sebagai keuntungan dan sedekah
sebagai kerugian. "Nabi Muhammad Saw. bersabda, "Sampaikanlah
amanat pada orang yang memberi amanat kepadamu dan jangan meng-
khianati orang yang telah mengkhianatimu.
Di dalam dua kitab sahih Abu Hurairah meriwayatkan, se-
sungguhnya Rasulullah Saw. telah bersabda, “Tanda orang munafik ada tiga, 'Kalau berbicara ia bohong, kalau berjanji dia akan mengingkari
dan kalau diberi amanat dia akan berkhianat'. Jadi kalau ada seseorang
mempercayainya untuk menyimpan sebuah kalimat rahasia, dia akan mengkhianatinya dengan menyebarkannya kepada orang
banyak, atau dengan sebuah benda titipan dia akan mengkhianatinya dengan jalan tidak mengakuinya sebagai titipan, tidak mau
menjaganya atau dipakainya dengan tanpa izin.
Memelihara
amanat adalah sifat dari para malaikat muqarrabin, para Nabi dan para Rasul serta kebiasaan orang-orang yang berbuat baik dan
bertakwa. Allah Swt. berfirman:
إن الله يأمركم أن تؤدو الأمنت إلى أهلها.
*Semoga kita menjadi manusia yg tdk menghianati Janji kita...Aaminn..*
*Surabaya,11 Romadan 1442H/23 April 2021 M*
زینی الیاس
0 komentar:
Posting Komentar